Kurikulum 2013 (Kurtilas)
Kurikulum 2013 sering disebut juga dengan
kurikulum berbasis karakter. Kurikulum ini merupakan kurikulum baru yang
dikeluarkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Kurikulum 2013 sendiri merupakan sebuah kurikulum yang mengutamakan pada
pemahaman, skill, dan pendidikan berkarakter, dimana siswa dituntut untuk paham
atas materi, aktif dalam proses berdiskusi dan presentasi serta memiliki sopan
santun dan sikpa disiplin
yang tinggi. Kurikulum ini secara resmi menggantikan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan yang sudah diterapkan sejak 2006 lalu. bukan hanya itu, Kurikulum ini pun mempunyai kelemahan dan keunggulan.
Beberapa aspek yang terkandung dalam kurikulum 2013 tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Pengetahuan
Untuk aspek pengetahuan pada kurikulum
2013, masih serupa dengan aspek di kurikulum yang sebelumnya, yakni masih pada
penekanan pada tingkat pemahaman siswa dalam hal pelajaran. Nilai dari aspek
pengetahuan bisa diperolehjuga dari Ulangan Harian, Ujian Tengah/Akhir
Semester, dan Ujian Kenaikan Kelas. Pada kurikulum 2013 tersebut, pengetahuan
bukanlah aspek utama seperti pada kurikulum-kurikulum yang dilaksanakan
sebelumnya.
2. Keterampilan
Keterampilan merupakan aspek baru yang
dimasukkan dalam kurikulum di Indonesia. Keterampilan merupakan upaya penekanan
pada bidang skill atau kemampuan. Misalnya adalah kemampuan untuk mengemukakan
opini pendapat, berdiksusi/bermusyawarah, membuat berkas laporan, serta
melakukan presentasi. Aspek Keterampilansendiri merupakan salah satu
aspek yang cukup penting karena jika hanya dengan pengetahuan, maka siswa tidak
akan dapat menyalurkan pengetahuan yang dimiliki sehingga hanya menjadi teori
semata.
3. Sikap
Aspek sikap tersebut merupakan aspek
tersulit untuk dilakukan penilaian. Sikap meliputi perangai sopan santun, adab
dalam belajar, sosial, absensi,dan agama. Kesulitan penilaian dalam aspek ini
banyak disebabkan karena guru tidak setiap saat mampu mengawasi siswa-siswinya.
Sehingga penilaian yang dilakukan tidak begitu efektif.
Sementara untuk buku Laporan Belajar atau Rapor pada Kurikulum 2013 tersebut ditulis berdasarkan pada Interval serta dihapuskannya sistem ranking yang sebelumnya ada pada kurikulum. Hal ini dilakukan untuk meredam persaingan antar peserta didik. Upaya penilaian pada Rapor di kurikulum 2013 tersebut dibagi ke dalam 3 kolom yaitu Pengetahuan, Keterampilan, danjuga Sikap. Setiap kolom nilai tersebut (Pengetahuan dan Keterampilan) dibagi lagi menjadi 2bagia kolom yaitu kolom angka dan juga kolom huruf, dimana setiap kolom diisi menggunakan system nilai interval.
0 Response to "Kurikulum 2013 (Kurtilas)"
Post a Comment