ANALISIS SILANG KEYNESIAN: MODEL PEREKONOMIAN TERTUTUP TIGA SEKTOR

Bahasan tentang analisis silang Keynesian dipaparkan dalam dua model yang berbeda. Pertama, dalam model perekonomian tertutup tiga sektor dan kedua, dalam model perekonomian terbuka.

Arti Analisis Silang Keynesian
Keynesian dalam The General Theory menyatakan bahwa dalam jangka pendek, pendapatan total suatu perekonomian akan ditentukan oleh keinginan sector pemerintah dalam membelanjakan pendapatannya. Semakin tinggi ketiga sector tersebut membelanjakan pendapatannya, akan semakin banyak jumlah produk yang dapat dijual perusahaan,  dan semakin banyak output yang diproduksi, dan karena itu semakin banyak pula tenaga kerja yang dapat dikerjakan. Jadi menurut Keynes, masalah resesi dan depresi yang melanda suatu perekonomian adalah sebab dari pengeluaran atau permintaan agregat yang rendah. Analisis silang Keynesian atau Keynesian Cross Analysis (KCA) adalah sebuah model yang menjelaskan bagaimana tingkat pendapatan nasional dan kesempatan kerja ditentukan oleh tinggi rendahnya permintaan agregat.
Pengeluaran Aktual dan Pengeluaran yang Direncanakan
Mengawali pembahasan tentang KCA, perlu dipahami terlebih dahulu perbedaan antara pengeluaran actual (actual atau expost expenditure) dan pengeluaran yang direncanakan (plained atau axante expenditure). Pengeluaran actual adalah jumlah uang yang benar-benar (expost) dikeluarkan oleh rumah tangga konsumen, perusahaan dan sector pemerintah untuk membeli barang dan jasa. Dengan, demikian, pengeluaran actual ini adalah sama dengan jumlah output nasional atau produk domestic bruto (GDP), atau pendapatan nasional Y sebagaimana ditunjukkan dalam identitas perhitungan pendapatan nasional.
Pengeluarann Aktual = GDP = Y
Pengeluaran yang direncanakan pengeluaran exante adalah jumlah uang yang diharapkan, diinginka atau diperkirakan akan dikeluarkan oleh sector rumah tangga, perusahaan, dan sector pemerintah untuk membeli barang dan jasa. Dengan asumsi perekonomian adalah tertutup, maka pengeluaran yang direncanakan dapat dirumuskan secara lebih operasional sebagai jumlah pengeluaran konsumsi sector rumah tangga. (C), pengeluaran investasi sector perusahaan (I), dan pengeluaran konsumsi pemerintah (G) yang diharapkan atau diperkirakan akan terjadi. Jadi pengeluaran yang direncanakan tidak lain adalah permintaan agregat (AD) yang diharapkan atau diperkirakan dari suatu perekonomian.
Pengeluaran yang direncanakan = AD = C + I + G                      (2)

.................... ( To Be Continue)...........

0 Response to "ANALISIS SILANG KEYNESIAN: MODEL PEREKONOMIAN TERTUTUP TIGA SEKTOR"

Post a Comment